Kultwit ini akan menjelaskan bhw apapun yg jd dasar pembelaannya, fakta Ahok mau mundur dari suatu jabatan utk kejar jbtan yg lain
Hny 7 bulan sbg aggta DPRD, 16 (ralat sebelumnya yg sebut 13 bln) jadi Bupati dan terakhir hny 2.5 thn jd anggota DPR RI. Semua dilepas
Ketika Rasullah ditanya : " Kapan hari kiamat itu tiba ya Rasulullah?" Rasul menjawab : "ketika amanah sdh disia2 kan"
Semua jabatan yg ditinggalkan Ahok HANYA utk kejar posisi yg lebih tinggi. Alasannya : Mau mengabdi. Pdhl ahok dipilih utk jbtn itu
Ahok dipastikan juga telah berbohong pd konstituennya, dia pasti tdk bilang pd rakyat bhw dia nanti hny 7 bulan jabat aggta DPRD.
Ahok juga pasti berbohong. Dia pasti ga bilang bhw dia nanti hanya 16 bukan saja jabat bupati Beltim. Juga hny 2.5 thn jd aggta DPR RI
Oh ya, ga bener kalo teman2 tuips ada yg bilang ahok menang mutlak sewaktu pilbup Beltim. Dia hny menang tipis raih 37% suara
Tidak jelas apa prestasi Ahok ketika jabat aggta DPRD yg hny 7 bulan itu. Jg sebenarnya tak jelas prestasinya ketika jabat Bupati 16 bln
Tentang penghargaan antikorupsi award itu mah bukan prestasi. Memang sdh seharusnya pejabat punya sikap antikorupsi.
Akan beda halnya jika Ahok ketika jadi Bupati berhasil menumpas, membongkar korupsi dan bantu seret staf2/pejabat Beltim ke penjara
Dlm ajaran agama saya disebutkan ciri2 orang munafik : berkata dusta, berjanji inkar dan diberi amanah khianat. Bgmn dgn Ahok?
Rasulullah bersabda : Jk amanah disia2kan, tunggulah kehancurannya. Surat Annisa 58 : Allah perintahkan u/ serahkan amanah pd yg berhak
Anfal 27 : Allah tegaskan, "Hai orang2 beriman jgnlah kamu khianati amanah2 kamu..." bagi yg khianati amanah, neraka jahaman tempatnya
Rasulullah juga bersabda : tidak beriman bagi orang yg tidak menunaikan amanah dan tidak beragama bagi orang yg inkar janji. Bgmn Ahok?
Ahok tdk penah tunaikan amanah dan janji secara penuh. Separoh jalan juga tidak. Baru sebentar menjabat, sdh nafsu mau jabtan lain
TIDAK PERNAH sekalipun dlm suatu jabatan, Ahok mau selesaikan amanah yg dipercayakan pada dirinya. Semua jabatan publik/dipilih rakyat
Ahok mundur dari jabatan Bupati yg baru seumur jagung dia emban hny karena nafsu mau jadi Gubernur Babel. Motifasinya : Kekuasaan !
Akan sgt berbeda jika Ahok mundur dari Bupati dan running utk Gub, bila masa jabatan bupati itu sdh diatas 3 thn atau sdh periode ke 2
Artinya : sudah jelas apa yg dia tunaikan selaku Bupati. Setidaknya sdh terpenuhi 50-90% janji2nya dulu yg dia ucapkan pd rakyat
Hny 7 bulan jd anggota DPRD, 16 bulan sbg bupati, 2.5 thn sbg aggta DPR. Ga jelas track recordnya. Hny pencitraan semua yg dibuat2
Ahok juga hny "boneka mainan para dewa" yg ada dibalik pasangan Jokowi/ahok. Dia ditampilkan hny sbg komoditi alias produk politik
Banyak sekali pejabat2 yg punya prestasi jauh melebihi Ahok. Yg lebih amanah, bertanggungjawab dan lbh cerdas. Lbh berintegritas.
Lalu mengapa mesti Ahok? Nanti sy uraikan pd sesi tersendiri. Intinya : Ahok itu pilihan Hasjim/Prabowo. Tampang& etnisnya bisa "dijual"
Sosok Ahok mudah "dikemas dan dikasih kosmetik". Juga lbh mudah dikontrol pada "dewa" yg jadi majikannya yg pny "devil n hidden agenda"
Bagi saya alasan yg dikemukan Ahok utk tinggalkan jabatannya sbg bupati yg baru dijalankannya 16 bulan itu sgt absud, ga logis dan tipu2
Ahok ini tipe "manusia pengejar jabatan". Malah sempat dikabarkan mau maju jg jadi walikota Medan hny krn istrinya orang medan?
Sulit dibayangkan warga DKI mau pilih Ahok yg sdh terbukti khianat dan munafik. Meski dia berlindung dibalik wajahnya yg innocent itu
Sulit dipercaya warga DKI mau pilih Ahok hny karena isu pembaruan, etnis atau "prestasi alakadar" yg diekploitasi habis2an sbg moda
Apalagi jika publik sdh tahu siapa dibelakang Ahok (nanti saya uraikan dlm sesi tersendiri). Warga DKI akan berfikir ulang 1000 kali
Publik juga jgn terlalu cepat percaya ttg "isu, info, berita atau fitnah" yg skrg beredar yg seolah2 menyudutkan Jokowi/Ahok
Sgt mungkin jadi : isu, info, berita dan fitnah2 itu direkayasa oleh timses Jokowi/Ahok sendiri utk raih simpati publik. Ini politik !
Semua usaha dan cara dilakukan utk menang oleh kedua pasangan : Foke/Nara & Jokowi/ahok. Warga DKI hny perlu waspada& gunakan akal sehat
Publik /warga DKI harus bisa membedakan mana fakta, mana analisa, mana isu atau fitnah. Track Record Ahok yg tak jelas itu adalah FAKTA
Tugas dan kewajiban kita termasuk akun ini adalah perncerahan, pencerdasan dan beri info sebanyak2 kpd publik tentang para Calon.
Tentu info ttg Ahok ini hny sbg awal saja. Nanti juga saya infokan ttg Jokowi, Foke dan Nara. Semua dibuat berimbang dan faktual.
Waktu msh panjang, 2 bulan lagi. Msh cukup utk kami gali dan cari informasi yg selengkap2nya mengenai intergitas dan kapabilitas Calon2
Jangan mau tertipu citra palsu yg memang dibentuk dgn rekayasa, sistematis, dan subjektif itu. SEMUANYA PALSU. KOMODITI KAMPANYE !
Semua rekayasa pencitraan itu punya tujuan yg sama : menang pilgub DKI. Perihal kepentingan rakyat dsj, dst itu nomor 1000.
Yg sdh kita miliki saat ini adalah Fakta bhw Ahok sang cawagub Jokowi : TIDAK AMANAH, KHIANAT dan TDK PUNYA PRESTASI.
Cukup sekian dulu. Nanti saya lanjutkan ttg kisah para dewa yg berada dibelakang para cagub/cawagub DKI ini. Terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar